Berdiri Tepat di Tengah Jalanan, Rumah di Tangerang Ini Sering Ditabrak Mobil!

ilustrasi rumah di tengah jalan
ilustrasi rumah di tengah jalan | www.tribunnews.com

Setiap mau keluar rumah jadi was-was nih!

Memiliki rumah tentu impian semua orang, tak heran banyak orang rela bersusah payah mengumpulkan uang demi bisa mendapatkan tempat tinggal yang layak.

Meski menjadi impian semua orang, adakala rumah tidak seindah yang dibayangkan, seperti yang dialami pria bernama lengkap Anwar Hidayat berikut.

Mendapatkan warisan rumah dari orang tua tentu sangat membahagiakan, namun yang di terima Anwar panggilan akrabnya ini malah sebaliknya, rumah warisan orang tua yang terletak di jalan Maulana Hasanudi, Batuceper, Kota Tangerang ini memang tak biasa.

Keunikan rumah pria berusia 52 tahun itu adalah tepat berada di jalan utama, tak heran rumah Anwar kerap menimbulkan kemacetan, hal ini karena lokasinya yang tidak jauh dari Stasiun Poris. Tak hanya kemacetan, dan polusi saja yang ia dapatkan, beberapa kali rumahnyaA kerap menjadi "sparing" beberapa kendaraan yang berlalu lalang.

Ada saja pengendara yang menabrak rumah saya ini, ujar Anwar saat dijumpai Warta Kota di kediamannya, Kamis (2/7/2020).

Baca juga : Ngeri! Menguak Sejarah Kelam Rumah Hantu Darmo Surabaya, Lokasi Pesugihan dan Penumbalan

ilustrasi rumah di tengah jalan
rumah anwar tepat berada di jalan Maulana Hasanudi, Batuceper, Kota Tangerang | www.tribunnewswiki.com

Seringnya ditabrak oleh pengguna jalan tentu membuat ia dan keluarganya dibayangi rasa was-was, telebih sempat terjadi tabrakan yang membuat dinding rumahnya hampir jebol.

Mobil sampai masuk rumah. Kecelakaan, dinding-dinding bobol. Rusak parah, ucapnya.

Nasib anak-anaknya juga sering mengkhawatirkan keselamatannya anak-anaknya, pasalnya hanya sejengkal dari pintu rumah, itu sudah jalan raya, dan banyak sekali kendaraan berlalu lalang.

Waktu terjadi kecelakaan ya terpaksa diusut polisi.

Saya juga minta ganti bangunan rumah yang rusak, kata Anwar.

Bakal Dieksekusi, Ini Penjelasan PUPR Tangerang

Dilansir dari tribunnews.com, Jum'at (3/7/20), rumah Anwar tersebut memang sempat direncanakan akan dibongkar oleh pemerintah setempat, hal ini dibenarkan oleh Sektretaris Dinas PUPR Kota Tangerang, Taufik Syahzeni.

Kami sudah berkomunikasi dengan pihak pemilik rumah, ujarnya Taufik kepada Warta Kota, Kamis (2/7/2020).

Namun dikarenakan sertifikat tidak ada, sehingga pihak berwajib masih mengkaji dan belum bisa memutuskan untuk membeli lahan milik Anwar tersebut.

Saat diwawancarai awak media, Anwar juga membenarkan soal serfikat ini, ia menuturkan jika sertifikat itu hilang pada 2001, saat kedua orang tuanya membutuhkan dana untuk berangkat haji. Oleh orang tak bertanggungjawab sertifikat itu di bawa dan kabarnya ditaruh di bank sebagai jaminan.

Awalnya Pemkot Tangerang melakukan pelebaran pada tahun 2007, kata Anwar saat dijumpai Warta Kota di kediamannya.

Kejadian itu pada tahun 2001, tapi oknum itu menggadaikan sertifikat rumah saya ke bank, ungkapnya.

Baca juga : Kaget Lihat Ukuran Rumah DP 0 Rupiah, Mega: Panjang Kamar Cuma 1,8 Meter!

Artikel Lainnya

Sudah sekitar 13 tahun rumah ini berada di tengah jalan, jadi legenda. Saya sudah komunikasi dengan pihak Dinas PUPR

Semoga saja rencana untuk pembayarannya bisa menghasilkan win win solution, tutur Anwar.

Tags :