Suka Sok Tau, Inilah Cara Mematikan Fitur Auto Correct di Keyboar Android
02 Oktober 2020 by Arkatama
Bikin lama ngetik juga nih!
Fitur Auto-Correct merupakan salah satu fitur yang tersedia pada Google Keyboard yang tujuannya adalah untuk menghindari kesalahan dalam mengetik. Auto Correct bisa memberi opsi untuk kata atau dengan kata lain memprediksi kosa kata yang mungkin akan kamu gunakan ketika kamu mengetik.
Sebenarnya Auto Correct bisa membantu kita. Kita bisa mengetik lebih cepat dan lebih efisien. Namun pada kenyataannya, auto-correct tidak selalu membantu. Bahkan, terkadang auto-correct justru menyusahkan dan bahkan memperlambatkan kita saat mengetik. Betul? Betul!
Untungnya, auto-correct ini bisa dimatikan. Jadi kalau merasa auto-correct justru menyusahkanmu, sebaiknya nonaktifkan seja dengan cara-cara berikut, sebagaimana dilansir oleh Phone Arena (15/1).
Kalau yang kamu gunakan adalah perangat Android Stock seperti Google Pixel atau juga ponsel pintar antar muka Android One, kamu bisa mematikan auto-correct dengan cara membuka Setting, Language & Input, kemudian Google Keyboard.
Dalam menu Google Keyboard, kamu akan menemukan sub menu Text Correction. Di sub menu Text Correction ini kamu memastikan fitu auto-correct hanya dengan satu kali tap.
Nah, kalau perangkatmu bukan yang termasuk kategori Android Stock, terlebih dulu kamu harus mencari Google Keyboard dengan asumsi bahwa Google Keyboard sudah terpasang di ponsel pintarmu.
Setelah kamu menemukan Google Keyboard, masuk ke meenu tersebut dan kamu akan menemukan sub menu Text Correction di bagian atas. Setelah mengakses sub menu tersebut, kamu bisa langsung mematikan fitur auto-correct dengan satu kali tap.
Jika suatu saat kamu membutuhkan lagi fitur auto-correct, kami bisa mengaktifkannya lagi kapanpun. Kalau kamu belum memiliki Google Keyboard dan ingin mencobanya, kamu mengunduh aplikasinya secara gratis ddi Google Play Store.
Itulah cara singkat nan sangat amat mudah untuk mematikan fitur auto-correct. Sebaiknya, kamu juga membantu orangtuamu untuk menonaktifkan fitur ini ya. Sebab, auto-correct ini juga banyak menyusahkan dan membingungkan para orangtua yang ngetiknya pun belum lancar-lancar amat hehehe.
Tapi, kalau kamu merasa fitur auto-correct ini cukup membantu, kamu juga bisa lebih mengoptimalkannya lho. Ada dua cara yang bisa dilakukan untuk mengoptimalkan fitur auto-correct.
Pertama, gunakan kamus bahasa Indonesia. Dengan menggunakan kamus bahasa Indonesia, sugesti kosa kata yang kita dapatkan adalah kosa kata bahasa Indonesia.
Cara kedua, aktifkan pengecek ejaan atau spell checker. Oh iya, spell checker ini merupakan fitur bawaan dari sistem operasi (OS), bukan bawaan dari aplikasi keyboardnya. Untuk mengaktifkannya pun sama seperti mengaktifkan kamus bahasa Indonesia.
Dengan mengaktifkan fitus pengecek ejaan, kamu bisa mengetahui apakah kata yang kamu tulis sudah menggunakan ejaan yang benar atau belum. Tentunya spell checker ini bisa digunakan untuk berbagai bahasa ya, tidak hanya bahasa Indonesia.
