Mengalahkan Apple, Microsoft Kini Jadi Perusahaan Terkaya di Dunia
26 Januari 2019 by ArkatamaMicrosoft merajai pangsa pasar teknologi.
Sebagai perusahaan yang menyediakan produk yang berhubungan dengan teknologi, microsoft juga apple bersaing ketat sebagai penguasa pasar teknologi tersebut. Bahkan bisa dibilang dua perusahaan ini adalah raja dari perusahaan teknologi dunia.
Microsoft dan Apple kini menjelma sebagai perusahaan yang memiliki kekayaan terbesar di dunia. produk-produk yang mereka jual banyak dimintaai oleh masyarakat. Tidak ada perusahaan lain di bidang sejenis yang mampu mengalahkan kekuasaan mereka
Produk-produk yang mereka jual memiliki ciri khas tersendiri yang benar-benar berbeda dengan produk-produk keluaran lain dari perusahaan yang lain pula. Jadi tidak heran jika dua perusahaan ini tumbuh menjadi perusahaan raksasa.
Tahun 2018 adalah tahun yang gemilang bagi Microsoft. Pada penghujung 2018 kemarin, perusahaan yang didirikan oleh Bill Gates ini meraih pencapaian sebagai perusahaan publik terkaya alias memiliki nilai valuasi yang paling besar di dunia.
Tercatat di akhir bulan Desember 2018, Microsoft mempunyai angka valuasi sebesar 780 milyar dollar AS. Walaupun mengalami penurunan dari bulan November, namun angka ini cukup membuat Microsoft menempati posisi pertama, lebih unggul dari Apple.
Tidak berbeda dari Microsoft, Apple pun mengalami penurunan angka valuasi di akhir tahun 2018 kemarin juga menurun sejak bulan November. Angka valuasi Apple adalah 748 milyar dollar AS, kemudian disusul oleh Amazon dengan 734 milyar dollar AS.
Terdapat faktor penyebab angka valuasi para perusahaan ini naik turun, yakni harga yang terus-menerus bergerak. Tidak hanya itu, kondisi penjualan produk yang diproduksi setiap tahun pun menjadi faktor penting perubahan angka valuasi.
Apple dan Amazon memang tercatat sebagai perusahaan publik yang telah mencapai angka valuasi hingga 1 triliun dollar AS, namun kedua perusahaan ini tengah mengalami kesulitan terkait dengan penjualan produk mereka.
Mengutip Kompas Tekno dari Phone Arena, Selasa (7/1/2019), Apple mengalami penurunan angka penjualan hingga mencapai 32 persen di akhir tahun 2018, sedangkan Amazon mengalami penurunan hingga 27 persen.
Terkait penurunan penjualan yang dialami Apple, kabarnya jumlah permintaan atas trio iPhone 2018 yang digelontorkan pada bulan September lalu memang tidak sesuai dengan target. Oleh sebab itu, di akhir bulan November nilai kapitalisasi Apple menurun 300 milyar dollar AS.
Meskipun Apple mengalami kesulitan penjualan trio iPhone milikinya, layanan cloud Azure dan Office 365 milik Apple sedang mengalami perkembangan yang cukup pesat.
Di tahun 2018 lalu, untuk pertama kalinya dalam 8 tahun, Microsoft berhasil mengungguli Apple sebagai perusahaan publik terkaya di dunia. Nilai saham Microsoft pun terus melonjak dalam beberapa waktu terakhir.
Faktor yang digadang-gadang memengaruhi prestasi Microsoft ini adalah pemilihan Satya Nadella sebagai CEO Microsoft yang mengeluarkan kebijakan baru agar perusahaan lebih fokus pada layanan cloud.