Nahas! Niat Bantu Sang Istri Dorong Motornya yang Mogok, TNI Ini Justru Tewas Tertimpa Truk
30 Desember 2020 by Ina Farida Arif
TNI tersebut tewas di tempat
Sebuah kecelakaan yang melibatkan sebuah mobil truk pengangkut batu dan seorang pengendara sepeda motor pada Minggu, 20 Desember 2020, merenggut nyawa sang pengendara motor. Kecelakaan yang terjadi di Jalan Raya Hasanudin, Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi tersebut, terjadi usai truk tersebut terguling dan mengenai seorang pengendara yang ternyata merupakan anggota TNI.
Dilansir dari Pos Kota (20/12), identitas korban yang tewas diketahui bernama Sumarna (44), dan merupakan anggota TNI berpangkat Sertu. Kejadian bermula ketika Sumarna akan memutar arah ke jalur kanan ketika berada di depan Kantor Pos Tambun. Dimana saat itu ia tengah membantu mendorong motor sang istri, Siti Mariah (46), yang mogok dengan cara disetut.
"Korban mengendarai motor dan mendorong motor istrinya pakai kaki di lajur kiri dari arah Timur ke Barat," jelas Kasat Lantas Polres Metro Bekasi AKBP Ojo Ruslani, dilansir dari Pos Kota (20/12).
Selanjutnya Ojo menyebut jika kendaraan sepeda motor sang istri, Scoopy B 3703 UUR, tiba-tiba mogok. Yang selanjutnya dibantu dorong oleh Sumarna dengan sepeda motor miliknya, setelah diupayakan untuk diotak-atik terlebih dahulu. Menurut Ojo, ketika sampai di tempat kejadian motor yang ditunggangi sang istri oleng ke sebelah kanan.
Namun, tanpa mereka sadari sebuah truk bermuatan batu tengah melaju dari arah belakang jalur yang sama dengan mereka. Truk pun sempat mencoba menghindar dan banting stir, hingga menabrak separator jalan. Namun, naas kejadian tak terduga justru menimpa Sumarna.
“Kemudian kendaraan light truck oleng ke kanan, naik ke atas trotoar dan terbalik ke kiri menimpa pengendara sepeda motor Vario (korban),” kata Ojo dikutip dari Suara Lampung (21/12).
Sumarna tak sempat menghindar hingga akhirnya tertimpa truk bernopol F 8035 HG tersebut. Jasadnya langsung dievakuasi ke RSUD Kabupaten Bekasi, untuk keperluan visum. Jenazah korban pun disemayamkan di daerah Subang.
Sementara itu, Ojo menjelaskan jika saat ini identitas sang pengemudi truk masih belum diketahui. Hal tersebut dikarenakan hingga saat ini, sang pengemudi masih dalam pencarian.
