Menjalani Kehidupan Sultan, Ini Saran Buat Nia Ramadhani Biar Hidup Bak Rakyat Biasa
24 Januari 2020 by Pristiqa Wirastami
Nia Ramadhani nih nggak bisa goreng telur beneran nggak bisa atau pura-pura? Hiya hiyaaa~
Nia Ramadhani lagi, Nia Ramadhani lagi. Sepertinya netizen nggak bosan membicarakan kekayaan istri Ardi Bakrie ini. Tapi ya gimana, Nia Ramadhani memang sukanya memancing jiwa-jiwa netizen miskin untuk menjerit.
Nia Ramadhani selama ini dengan bangganya memamerkan kehidupannya yang bergelimang harta dan penuh kemewahan. Ya jelas banggalah yaa. Buat apa lagi punya harta dan suami kaya kalau bukan untuk dipamerkan?
Dan kita-kita yang berjiwa miskin ini cuma bisa iri dan dengki. Ujung-ujungnya ngatain Nia Ramadhani norak dan sombong. Padahal kan hak dia, duit-duit (suami) dia. Tapi kita rakyat biasa juga suka gemes, masa sih Nia Ramadhani ngga pernah melakukan kegiatan rakyat jelata?
Perbincangan seru dimulai saat Nia Ramadhani ketahuan tak bisa buka salak
Sebelumnya nama Nia Ramadhani tak begitu ramai diperbincangkan. Publik banyak yang berpikir bahwa ia sudah hidup dengan tenang dikelilingi harta yang tak habis tujuh turunan. Kalaupun ada pemberitaan tentang Nia, ya paling sekitaran dia dan genk sosialitanya. Dan itu bukanlah hal yang aneh untuk kalangan jetset Jakarta.
Namun, sejak video Nia Ramadhani tak bisa mengupas salak viral, ia langsung menjadi bahan perbincangan (baca: pergunjingan) netizen.
"Apa iya dia benar-benar tak bisa buka salak?" bisik-bisik netizen.
Kehidupan mewahnya langsung menjadi sorotan lagi. Mulai dari rumah bak istana yang bahkan bikin Nia kesasar di rumahnya sendiri sampai soal Nia yang keluar beli ice cream gara-gara mencari kesibukan. Wow sungguh level kehidupan yang tak terjamah sobat miskin.
Baca Juga: Sering Pamer Kehidupan Ala Sultan di 'Istana Megah', Inilah Rumah Nia Ramadhani Sebelum Menikah
Mengupas salak ternyata bukan satu-satunya kegiatan yang asing bagi Nia Ramadhani, ternyata menggoreng telur juga!
Sebagai rakyat jelata, ketidakmampuan Nia Ramadhani mengupas salak tentu membuat kita keheranan. Namun tunggu dulu, tahan rasa heranmu. Mengupas salak bukan satu-satunya ketidakmampuan yang dimiliki oleh Nia. Ia ternyata tak bisa menggoreng telur!
Iya telur, telur ayam, yang diolahnya bisa dengan digoreng, didadar, atau diorak-arik. Telur yang biasa menjadi konsumsi kita, para rakyat biasa. Makanan yang kenikmatannya meningkat berkali-kali lipat kalau dimakan di akhir bulan.
Tapi Nia Ramadhani nggak bisa menggoreng telur. Dan menganggap menggoreng telur adalah kegiatan yang sangat membahayakan.
"Aw nggak bisa. Udahan ah," kata Nia Ramadhani dalam sebuah video saat dirinya menyerah meneruskan menggoreng telor ceplok.
Kalau bagi Nia Ramadhani menggoreng telur saja sudah berbahaya. Bagaimana orang-orang yang rumahnya hanyut karena lumpur Lapindo?
Sejak menikah dengan Ardi Bakrie, kehidupan Nia Ramadhani seakan berubah 180 derajat
Anak yang lahir di tahun 1990an, pasti tahu betul sosok Nia Ramadhani sebelum menikah dengan Ardi Bakrie. Ia mulai dikenal karena bermain sinetron Bidadari bersama Marshanda dan almarhum Cecep Reza.
Meski bukan pemeran utama, tapi namanya mulai dikenal. Setelah itu, sejumlah sinetron pun ia bintangi. Nia Ramadhani menjadi bintang sinetron yang wara-wiri di televisi. Syuting stripping pun ia jalani demi cuan. Tercatat sejak tahun 2003 sampai 2009, Nia Ramadhani tak berhenti bermain sinetron.
Sampai akhirnya pada tahun 2010, ia menikah dengan Ardi Bakrie. Wajahnya tak lagi muncul di televisi. Ia menghilang dari dunia sinetron bak ditelan bumi. Nia Ramadhani secara tak langsung memang mundur dari dunia hiburan setelah menikah dengan Ardi.
Ia bahkan mengaku, Ardi Bakrie mampu menafkahinya setara dengan bayaran syuting yang selama ini ia terima saat bermain sinetron. Tak heran, sejak menjadi menantu keluarga Bakrie, hidup Nia Ramadhani berubah 180 derajat. Kisah hidupnya layaknya cerita dongeng, seorang wanita dari kalangan biasa yang menikah dengan pria kaya raya.
Baca Juga: Nia Ramadhani Mengira Harga Tiket KRL 100 Ribu, Netizen: Dulu Juga Pernah Miskin kan Mbak
Saran untuk Nia Ramadhani yang sebenarnya pernah menjalani hidup yang biasa-biasa saja
Kalau dilihat dari perjalanan hidupnya, Nia Ramadhani tak terlahir dari crazy rich family. Hal itu dibuktikan dengan beredarnya foto rumah Nia Ramadhani sebelum menikah dengan Ardi Bakrie. Ya selayaknya rumah rakyat biasa pada umumnya.
Itu berarti, Nia tidak menjalani kehidupan serba glamor sejak kecil. Jadi apakah mungkin Nia tak pernah mengalami hal-hal yang dirasakan orang biasa seperti menggoreng telur? Kok sedikit meragukan ya.
Coba Nia Ramadhani ngobrol lagi dengan banyak orang. Tak hanya dengan mereka yang berasal dari kalangan atas, tetapi juga dari kalangan bawah. Agar hidupnya bisa seimbang. Tidak cuma melihat ke atas, tetapi juga sekali-kali melongok ke bawah.
Artis yang kini sukses dan jadi kaya raya, juga banyak sekali kok. Tapi mereka tak lantas membangun image bahwa mereka tak bisa melakukan pekerjaan "rendahan". Apa sebabnya? Karena mereka tak pernah lupa dari mana mereka berasal dulunya.
Priscilla Chan, setelah menikah dengan bos Facebook Mark Zuckeberg jadi miliarder yang kayanya naudzubillah. Ya tapi tetap biasa-biasa aja tuh. Kita bakal sangat jarang menemukan soal kehidupan pribadi Priscilla, karena memang sangat jarang diekspose. Kita juga akan jarang menemukan foto Priscilla dengan dandanan glamor, walaupun tanpa dikasih tahu semua yang menempel di badannya adalah barang bermerk yang mampu membeli harga dirimu.
Masih ada istri Bill Gates, pendiri Microsoft, Melinda Gates yang tak pernah neko-neko. Baik dalam bersikap maupun berdandan. Padahal kalau ngomong soal kekayaan, ya Nia Ramadhani mungkin ngga ada satu persennya dibandingkan Melinda Gates.
Kalau dari dalam negeri, ada Dian Sastrowardoyo yang juga masuk dalam keluarga terpandang dan kaya di Indonesia. Lantas apa pernah Mbak Dian pernah bikin video menggoreng telur lalu merasa tidak mampu? Malah, Mbak Dian beberapa kali dengan bangganya unjuk skill masak di IG pribadi miliknya.
Masa sih, karena sudah mampu lalu apa-apa jadi tidak mampu?
Yah memang harta bisa menjadi banyak tapi attitude tak bisa dibeli. Perubahan taraf hidup dan kelas ekonomi maupun sosial memang bikin shock culture.
Tinggal bagaimana attitude orang tersebut membuatnya menjadi pribadi seperti apa. Apakah malah denial dengan masa lalunya, dan seakan-akan bersikap belum pernah melakukan hal-hal remeh atau menjadi pribadi yang rendah hati, karena mengingat perjuangannya di masa lalu?
Jadi intinya, kita lagi ngomongin apa? Ya memang kehidupan Nia Ramadhani bikin iri. Tapi belum tentu itu membuatmu jadi punya jati diri.
