Ada Adegan Wanita Minum Sperma, Acara TV Roy Kiyoshi Dikecam KPI

Roy Kiyoshi
Roy Kiyoshi | www.instagram.com

Adegan yang membuat Roy Kiyoshi dan seisi studio mual-mual!

Roy Kiyoshi dikenal sebagai seorang paranormal dan juga host dalam acara-acara yang berbau mistis. Ia saat ini sedang membawakan sebuah acara berjudul Karma Balik yang tayang di salah satu stasiun tv nasional.

Dalam salah satu episode acara tersebut yang tayang pada awal Februari 2020, terdapat sebuah adegan tak pantas yang mengundang perhatian banyak orang. Adegan tersebut juga disoroti oleh Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) karena dinilai tak sesuai dengan norma dan kesopanan.

BACA JUGA: Dibully Wajahnya Mirip Logo Arsenal, Roy Kiyoshi: Terserah!

Dengan ditayangkannya adegan tersebut, pihak KPI memberikan peringatan pada Roy Kiyoshi dan tim produksi acara tersebut.

1.

Adegan minum sprema

Roy Kiyoshi
adegan minum sperma | www.instagram.com

Potongan video yang memuat adegan wanita meminum sperma tersebut diunggah ulang oleh beberapa akun gosip di Instagram seperti @mak_nyiyir dan @insta.nyinyir. Dalam video tersebut ditunjukkan seorang wanita sedang meminum sperma dari dalam botol.

Dilansir dari Kumparan.com, wanita tersebut mengikat perjanjian dengan sosok makhluk halus agar tetap terlihat cantik dan awet muda. Untuk itu, ia harus meminum darah ayam cemani dan sperma berondong dua minggu sekali.

BACA JUGA: 5 Fakta Tentang Kuman Thong, Boneka Berisi Roh Bayi Peliharaan Roy Kiyoshi

"Bilangnya kan ditampung, mbak masih punya contoh sample stock-nya gitu?" tanya Roy dan Ihsan selaku host dalam acara itu.

"Ada," ucap wanita tersebut sambil mengeluarkan botol dari dalam tasnya.

2.

Mengaku untuk syarat awet muda

Roy Kiyoshi
Roy Kiyoshi | m.matamata.com

Ketika wanita tersebut mengeluarkan botol dengan cairan putih di dalamnya dari tasnya, seisi studio tersebut menunjukkan ekspresi jijik dan mual. Begitu pula dengan Roy Kiyoshi dan Ichsan Akbar yang juga terlihat sangat jijik dan geli melihat benda tersebut.

Dalam video tersebut juga ditunjukkan bagaimana wanita tersebut menenggak cairan berwarna putih itu. Ia mengaku dengan meminum cairan tersebut ia bisa awet muda.

"Ini yang membuat saya awet muda," ujar wanita tersebut.

3.

Teguran dari KPI

Roy Kiyoshi
Teguran KPI | www.instagram.com

Dilansir dari Kumparan.com, wakil ketua KPI pusat, Mulyo Hadi Purnomo menyebut bahwa acara tersebut seharusnya tak disiarkan di ruang publik karena melanggar nilai dan norma yang berlaku di masyarakat.

"Adegan ini jelas sangat mengabaikan norma yang berlaku di negara ini. Meskipun telah dilakukan penyamaran dengan bagian gambar yang diblur dan ucapan yang di"bip", konteks adegan dan ekspresi host menjelaskan arah dari gambar dan suara "sper..."," kata Mulyo dilansir dari Kumparan.com.

Meski pada bagian akhir program ini memberikan penyelesaian bagi pasien, tidak berarti lembaga penyiaran boleh memuat hal-hal yang tidak patut disiarkan dalam ranah publik seperti televisi. Kewajiban setiap lembaga penyiaran memperhatikan dan menghormati norma kesopanan dan kesusilaan yang dijunjung khalayak kita baik menyangkut agama, suku, budaya, usia dan latar belakang lainnya," ujarnya lagi.

4.

Langgar tiga pasal

Roy Kiyoshi
Roy Kiyoshi dalam acara Karma Balik | makassar.tribunnews.com

Dilansir dari Kumparan.com, Mulyo menjelaskan ada tiga pasal yang dilanggar oleh tayangan tersebut, seperti Pasal 9 P3 Penyiaran tentang lembaga penyiaran wajib menghormati nilai dan norma kesopanan dan kesusilaan yang berlaku dalam masyarakat, Pasal 9 Ayat (1) SPS tentang kewajiban lembaga penyiaran memperhatikan norma kesopanan dan kesusilaan yang dijunjung oleh keberagaman khalayak baik terkait agama, suku, budaya, usia, dan atau latar belakang ekonomi, serta Pasal 9 Ayat (2) SPS soal kewajiban program siaran berhati-hati agar tidak merugikan dan menimbulkan dampak negatif terhadap keberagaman norma kesopanan dan kesusilaan yang dianut oleh masyarakat.

“Kehati-hatian dalam bersiaran ini menjadi perhatian untuk ANTV dan semua lembaga penyiaran. Pasal ini bukan mengancam lembaga penyiaran, tetapi untuk mengingatkan akan dampak yang terjadi ketika tayangan seperti itu disiarkan ke masyarakat. Jangan sampai hal itu justru merugikan dan berefek negatif kepada penonton. Seharusnya tayangan itu berisikan hal-hal edukatif dan bermanfaat,” tutup Mulyo.

Artikel Lainnya

Para warganet pun berkomentar pada unggahan-unggahan yang memberitakan tayangan tak pantas tersebut. Mereka menyebut acara-acara seperti itu seharusnya sudah dilarang tayang, bukan hanya diberi peringatan.

Meskipun begitu, pihak KPI baru sebatas memberi peringatan saja terhadap acara tersebut dan membeberkan ancaman jeratan pasal jika tetap menayangkan hal-hal seperti itu.

Tags :